setelah melakukan perjalanan panjang selama tiga bulan liburan ini, saya menemukan beberapa hal baru, antara lain :
1. persahabatan kembali menjadi erat jika tidak ada orang ketiga
2. perasaan kepada sahabat yang dulu merupakan cinta lama belum kelar mulai merebak dan menimbulkan getaran-getaran yang salah.
3. perasaan kepada oknum lainnya mulai menghilang namun insting tidak mau kalah kembali timbul dan mulai membebani jika tiba-tiba ada orang lain yang berusaha mendekatkan diri kepada oknum lai itu,
4. pada dasarnya persahabatan itu rapuh, tepat saat orang ketiga kembali hadir maka sahabat tidak diperlukan keberadaannya.
5. saat keberadaan tidak lagi diperlukan perasaan kepada oknum lain mulai mengisi ruang di hati menyebabkan terjadinya dilemma dan perasaan bersalah yang menumpuk.
6. saat menemukan orang lain berusaha mendekati oknum, maka usaha berlebihan pun dikerahkan dan ternyata sang oknum tidak menyadari atau bahkan tidak peduli dengan usaha yang dikerjakan oleh saya.
7. pada intinya tiga bulan ini, perasaan saya terombang ambing diantara senang dan sedih, kecewa dan bahagia, berpengharapan dan putus asa.
Hasil akhirnya adalah kelelahan berpikir, kelelahan merasakan, dan kelelahan lainnya yang menimbulkan efek masa bodoh dengan lingkungan dan orang lain.
!@#$@#%%^$&^^&*(&@#$! agak2nya saya harus banyak2 intropeksi diri...!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar