Puisi di Kala Hujan 260212

Hujan ini 
turun menetes sepi
Bagaikan airmata yang mengalir di pipi
Saat ku berada di kamar seorang diri


Daun-daun bergoyang tertiup angin
Dahan-dahannya basah dan menjadi dingin
Ada kalanya hati ini lebih dalam mengingin
Namun ingin ini sirna saat kulihat dirimu tersenyum dingin


Kulihat dirimu bercengkrama dengannya
Ada senyuman dan sebuah kisah romansa
Sudah penuh terisi tempat disana
Oleh dua orang yang saling mencinta
Aku sadar dan merasa bersalah
Karena mata ini selalu mengarah kesana dan menatap nelangsa


Saat kulihat kau berkendara
Rasanya ingin disampingmu aku berada
di kursi terdepan dan bersebelahan untuk menatap jalan yang sama
Bukan inginku menghindar namun hatiku yang gentar oleh asa
Karena kenyataan memungkinkan kita untuk tidak bersama


Kulihat tetesan hujan membasahi mobilmu
entah mengapa hatiku pilu
seolah kau menungguku untuk ada di sisimu
namun aku tahu aku tak mampu

( sejujurnya saat nulis puisi ini dikertas, hati saya sedih lihat hujan membasahi mobilmu
tapi setelah dibaca lagi kok jadi pengen ketawa ya,,, seolah-olah saya ini tukang cuci mobil
hahahaha..... XD )


Ada kisah yang tak sempurna
Aku bersyukur karenanya
Aku tahu masing-masing kita tidak sempurna
Namun kita masih dapat saling mencinta


Warna biru itu kamu
Warna merah muda itu aku
Ada kalanya aku tersedu karenamu
namun seringkali aku juga bahagia bersamamu


Ada kisah yang tak kunjung selesai
Ada kenangan yang tak kunjung pudar
Ada harap yang tak kunjung berakhir
Ada kamu yang mengisi relung-relung jiwa
Ada kamu yang mengkaitkan tali cinta
Ada kita yang akan bahagia selamanya



Sahabatku, kadangkala ada kisahku yang tak menentu
namun kau masih memberikan telinga untuk mendengarku
Adakalanya hatiku yang tak menentu 
namun dirimu siap membantu

Sahabatku, ada waktu yang tak bisa kuulang
ada kisah kita yang tak bisa berulang
kehadiranmu di masa sekarang berbeda dari yang dulu
namun sampai saat ini aku tahu
 bahwa berkat dukunganmu
 aku dapat mencapai tempat tujuanku

Sahabatku, terimakasih kuucapkan padamu
Jangan bosan-bosan mendengar kisahku
Karena setiap kenangan ini juga milikmu
Karena rasa bahagia ini hanya kubagi denganmu




Dari aku yang selalu mengasihimu



1

Hey A,

Terkadang ada kalanya diri ini tidak ingin terlihat sedemikian bahagia
Ada kalanya ingin kutunjukkan di depanmu betapa rentan dan rapuhnya aku
Ada kalanya ingin kumenangis dan bersandar di pundakmu
Sesuatu yang akan membuatmu terkejut, namun sisi lemah ini juga bagian dariku

Hey A,

ada waktunya aku tertawa dan bahagia sampai rasanya ingin memeluk setiap orang
terutama dirimu
namun ada waktunya aku merasa ingin pergi jauh, menghilang dari segala keramaian dunia
berada di sebuah tempat dimana tidak ada yang mengenalku
entah sejak kapan aku merasa lelah berjalan seorang diri tanpamu


Hey A,

Saat-saat aku mencurahkan kisah hidupku dihadapan Pencipta
aku ingin dirimu juga mendengarnya
Saat-saat aku menangis karena kesedihan yang tak dapat kubendung dan lagi-lagi dihadapan Tuhanku
aku ingin dirimu juga ada disisiku dan menghiburku 


Hey A,

Manusia itu memang makhluk paling egois yang pernah kukenal
tanpa kusadari aku menjadi bagiannya
Egois,, itu sifat dasar manusia
saat aku ingin kau tetap disini dan tidak pergi menuntut ilmu kesana
aku tahu aku bagian dari sisi egois manusia 


Hey A,

Saat kau menemukan segala kekurangan sikapku
bisakah kau lari dan menjauh dariku
jika bukan cinta yang kau miliki untukku
bisakah kau mengambil langkah seribu dan pergi dariku


Hey A,

Saat ini pernyataan ini mungkin menakutkan bagimu
Tak ada satupun laki-laki yang tidak takut saat keseriusan yang dituntut darinya
Karena kebebasan merupakan hal yang paling berharga bagi kaummu
karenanya ada kalanya aku berpikir bahwa keberangkatanmu menjadi langkah awal yang baik 
bukan hanya bagimu namun juga bagiku


Hey A,

Sejujurnya aku pernah melupakanmu
mencoba mencari kebaikan dari kisah masa lalu
ya, orang yang selalu ada bagiku itu mengasihiku
namun, dimatanya aku hanya seorang sahabat sejak dulu
karenanya aku sadar, betapa bodohnya diriku
maafkan aku dan terimakasih
terimakasih kau selalu memperhatikanku




yang mengasihimu